Hidup ini adalah perjalanan yang tak selalu mulus. Ada masa di mana kita merasa kehilangan arah, terluka oleh kenyataan, bahkan ingin berhenti melangkah. Namun sesungguhnya, setiap ujian adalah panggilan lembut dari Allah agar kita berhenti menatap masa lalu dan mulai menatap masa depan dengan iman dan harapan baru.
Move-on bukan berarti melupakan, tetapi memetik pelajaran dan melanjutkan perjalanan.
Bukan berarti menghapus masa lalu, tetapi memaknai setiap pengalaman sebagai bagian dari proses menuju kedewasaan spiritual.
Sebagaimana firman Allah SWT:
“Sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan.”
(QS. Al-Insyirah: 6)
Untuk bisa benar-benar move-on dan menemukan makna baru dalam hidup, ada empat langkah penting yang bisa kita jadikan pedoman: Vision, Action, Passion, dan Collaboration.
1. Vision — Menetapkan Arah dan Tujuan Hidup
Visi adalah cahaya yang menuntun langkah. Ia ibarat kompas yang menjaga agar kita tak tersesat dalam perjalanan kehidupan. Tanpa visi, hidup mudah terombang-ambing oleh keadaan dan godaan dunia.
Visi sejati lahir dari kesadaran spiritual bahwa hidup ini bukan untuk mengejar dunia semata, melainkan mengabdi kepada Allah dan menebar manfaat bagi sesama.
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.”
(QS. Adz-Dzariyat: 56)
Maka, tentukan visi hidupmu. Jadikan iman sebagai fondasi, dan amal saleh sebagai tujuan.
Move-onlah dengan menatap masa depan yang bermakna, bukan masa lalu yang menahanmu.
2. Action — Bergerak dan Bertindak Nyata
Visi yang hebat tidak akan berarti tanpa tindakan.
Berapa banyak orang memiliki rencana besar, namun gagal karena hanya berhenti pada niat?
Action adalah bukti kesungguhan. Ia menandakan bahwa kita siap menghadapi kenyataan, seberat apa pun tantangannya.
Langkah kecil hari ini jauh lebih berarti daripada seribu rencana yang tak pernah dijalankan.
Rasulullah SAW bersabda:
“Amalan yang paling dicintai Allah adalah amalan yang terus-menerus dilakukan meskipun sedikit.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Move-on berarti berani melangkah, meski pelan. Karena setiap langkah kecil yang dilakukan dengan ikhlas akan mendekatkan kita pada keberhasilan dan ketenangan batin.
3. Passion — Jalani Hidup dengan Cinta dan Semangat
Hidup tanpa semangat adalah perjalanan tanpa arah.
Passion membuat setiap langkah terasa hidup. Ia adalah bahan bakar yang menjaga api perjuangan tetap menyala, meski diterpa angin cobaan.
Temukan hal yang membuatmu bersemangat — sesuatu yang kamu cintai dan bernilai di hadapan Allah.
Bekerjalah dengan hati. Lakukan dengan cinta. Karena setiap amal yang dilakukan dengan cinta akan menjadi ibadah yang bernilai tinggi.
Ketika passion disertai iman, maka hidup menjadi indah.
Setiap kesulitan berubah menjadi ladang pahala, dan setiap tantangan menjadi jalan menuju kemuliaan.
Move-on-lah dengan cinta yang benar — cinta kepada Allah, Rasul-Nya, dan kebaikan.
4. Collaboration — Bergerak Bersama Orang-Orang Baik
Kesuksesan sejati tak lahir dari kesendirian.
Dalam Islam, nilai kebersamaan sangat dijunjung tinggi. Kolaborasi membuat langkah lebih ringan, pikiran lebih luas, dan hati lebih kuat.
Rasulullah SAW membangun peradaban Islam dengan semangat ukhuwah, syura, dan ta’awun (tolong-menolong).
Allah SWT berfirman:
“Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan.”
(QS. Al-Maidah: 2)
Move-on juga berarti membuka hati untuk bekerja sama, saling menasihati dalam kebenaran, dan saling menguatkan di jalan kebaikan.
Karena langkah bersama orang saleh akan menuntun kita menuju keberkahan.
Penutup: Move-On dengan Iman dan Hikmah
Hidup tidak selalu mudah, tetapi Allah tidak pernah meninggalkan kita.
Setiap luka adalah pesan, setiap kegagalan adalah pelajaran, dan setiap kehilangan adalah cara Allah memurnikan niat dan mengajarkan makna sabar.
Maka, mari kita move-on dengan empat langkah utama:
1. Vision – Tentukan arah hidup dengan iman.
2. Action – Bertindak nyata dan konsisten.
3. Passion – Jalani dengan cinta dan semangat.
4. Collaboration – Bergerak bersama orang baik menuju kebaikan.
Move-on bukan hanya tentang berpindah dari masa lalu, tapi tentang bertumbuh menjadi pribadi yang lebih matang, berjiwa besar, dan berorientasi akhirat.
“Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum hingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.”
(QS. Ar-Ra’d: 11)
Mari bangkit dan lanjutkan perjalanan dengan penuh makna.
Move-on dengan iman, berkarya dengan cinta, dan berjuang bersama untuk kebaikan umat.
Oleh: Dr. Nasrul Syarif, M.Si. (Penulis Buku Gizi Spiritual dan Dosen Pascasarjana UIT Lirboyo)
