TintaSiyasi.id -- Merespons anggota Dewan Perwakilan Rakyat DPR berjoget-joget ditengah kenaikan berbagai pajak yang dibebankan rakyat, Direktur Pamong Institute Drs Wahyudi Almaroky, mengatakan, publik sudah tau lembaga tersebut buruk.
"Sebenarnya publik sudah tahu lembaga tersebut (DPR) citranya sudah buruk, dengan kondisi ini (berjoget-joget) justru menambah (buruk), jadi persoalannya hanya menambah buruk lagi, atau tambah kehilangan legitimasi atau legalitas mereka untuk disebut wakil rakyat yang baik," ujarnya di akun YouTube Khilafah News, Sabtu (23/8/2025), Pejabat 'Goyang', Rakyat 'Kejang'?
Sehingga, ia menjelaskan, perilaku DPR jelas buruk karena membuat undang-undang yang tidak mendukung kepada rakyat, lebih mendukung kepada oligarki.
"Itu sudah jelas meyakiti rakyat dan tidak sesuai dengan fungsi dan tugas mereka, ditambah lagi secara etis mereka tidak etis, ditambah lagi juga bukan soal etika aja ternyata persoalan hukum mereka juga banyak yang tersangkut kasus korupsi maupun pidana yang sifatnya personal maupun korupsi bersama-sama dan ini bukan hanya sekali dua kali tetapi memang terjadi berkali-kali di tubuh institusi tersebut" paparnya.
Ia menambahkan, korupsi tersebut bukan hanya di lembaga legislative, tetapi di eksekutif, yang mana terdapat menteri yang korupsi, serta dilembaga yudikatif. "Jadi pilar-pilar demokrasi baik eksekutif, legislatif, dan yudikaif praktis semua sudah rapuh dan nampak kehilangan legalitasnya maupun moralnya di depan publik," tegasnya.
"Saya bilang pilarnya demokrasi ada tiga dalam sistem pemerintahan semuanya juga keropos baik di eksekutif, legislatif, yudikatif semua nampaknya di depan publik di mata publik itu tidak ada yang dikategorikan bersih, ini yang menunjukkan bahwa ini ada masalah yang serius dan perlu penanganan yang benar," pungkasnya. [] Alfia Purwanti