Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Dua Sisi Terpenting dalam Pendidikan, UIY: Membangun Karakter dan Kompetensi

Sabtu, 17 Mei 2025 | 20:51 WIB Last Updated 2025-05-17T13:54:53Z

Tintasiyasi.ID -- Cendekiawan Muslim Ustaz Ismail Yusanto (UIY) menilai pendidikan seharusnya fokus pada dua sisi yang terpenting, yakni pengembangan karakter dan kompetensi.

 

"Pendidikan itu mestinya menyentuh dua sisi paling penting dari seorang manusia, apa itu? Karakter dan kompetensi. Dua-duanya sama diperlukan," ucapnya di kanal YouTube UIY Official; Anak Nakal di Barak Militer, Solusi?, Rabu (14/05/2025).

 

Ia memandang, pendidikan memerlukan orang yang memiliki kompetensi tinggi di bidang sains dan teknologi untuk menghadapi tantangan bersaing dengan masyarakat dari negara lain dan sebagainya.

 

"Tapi kompetensi saja tidak cukup harus ada karakter, karakter apa? Sebenarnya karakter paling pokok dari seorang manusia itu apa? Kalau kita mengacu pada sistem pendidikan Islam jawabannya jelas karakter sebagai hamba Allah, bahwa dia diciptakan oleh Allah, bukan sembarangan, ada maksud dan tujuan," terangnya.

 

Lanjutnya, ia menjelaskan tujuan sebagai hamba Allah Swt. yakni untuk beribadah kepadanya. “Ibadah dengan taat kepada aturan Allah Swt. dan menjauhi larangannya,” tuturnya.

 

"Kesadaran semacam ini yang mestinya ada sebagai karakter seorang manusia dan di atas ketaatan kepada Allah inilah kemudian muncul ketaatan di bidang ibadah lalu akhlak. Selain makanan, minuman, pakaian, dan akhlak itu kaitannya dengan bagaimana dia bersikap kepada orang lain," jelasnya.

 

Alhasil, pria kelahiran Yogyakarta ini menilai jika seorang siswa SMA menyadari terkait statusnya sebagai hamba Allah Swt. dan harus memiliki akhlak yang mulia, maka pikiran melakukan kejahatan terlebih hingga ingin membunuh musuhnya tidak akan terjadi.

 

"Ini yang hilang, karenanya kemudian kita bisa melihat kenakalan ini sudah bukan kenakalan remaja biasa, kenakalan yang bahkan orang dewasa tidak melakukan," keluhnya melihat kenakalan remaja saat ini.

 

Maka dari itu, UIY menuturkan siswa SMA harus disentuh sekaligus terkait pengembangan kompetensi serta karakter. "Karakter aja tidak cukup tanpa kompetensi di dunia. Hidup ini tidak hanya memerlukan orang yang saleh, tetapi juga memerlukan orang yang mampu menjawab tantangan perkembangan," tandasnya.[] Taufan

Opini

×
Berita Terbaru Update