TintaSiyasi.id -- Terkait kelangkaan LPG 3 kg, pengamat politik dan media Hanif Kristianto menyampaikan solusi fundamental mengatasi kelangkaan LPG 3 kg.
"Solusi paling fundamental mengatasi kelangkaan LPG 3 kg adalah memperbaiki mindset terkait pengelola negara," ujarnya dalam Kabar Petang bertema Kebijakan Gas 3 kg Baru, Menyusahkan Rakyat di kanal YouTube Khilafah News, kamis (13/02/2025).
Jadi menurutnya, pengelola negara tugasnya adalah melayani rakyat. Jika berkuasa harus melayani rakyat, bukan rakyat yang melayani penguasa. Mindset itu yang harus ditanamkan.
"Begitu juga para menteri. Buatlah kebijakan yang melayani dan memudahkan rakyat. Rakyat itu mau bayar LPG lho, bukan minta gratisan atau diskonan. Mau bayar jangan dipersulit. Kita khawatir doa-doa rakyat yang terdzalimi itu akan menembus langit dan Allah akan mengijabah," ucapnya.
Ia mengatakan, di dalam Islam, energi yang dalam hal ini LPG, berkaitan dengan kepemilikan umum yang digunakan untuk kepentingan rakyat dan negara yang mewakili mengelolanya.
"Ketika energi ini dikelola dengan baik, maka manfaatnya itu diberikan pada rakyat. Kalau enggak gratis, ya dengan harga murah, artinya harga itu terjangkau. Katakanlah sebagai ganti ongkos produksi. Maka rakyat akan senang. Mindset itu yang perlu dibetulkan," ujarnya.
Ia mengungkapkan, masalah kelangkaan LPG bukan masalah produksi, tetapi masalah distribusi. Jangan sampai kepemilikan umum terkait energi yang seharusnya dinikmati oleh semua rakyat karena ada masalah distribusi, rakyat tidak bisa mengaksesnya. Maka perlu dibetulkan sistem negaranya.
"Sistem Demokrasi akan melahirkan aturan dan kebijakan yang liberal. Selama ekonominya masih memakai ekonomi kapitalis, maka juga akan liberal karena energi akan dikuasai oleh sekelompok pemilik modal, bahkan juga swasta Asing dan akhirnya penguasa itu seolah-olah berbisnis dengan rakyat, nah ini keliru," imbuhnya.
Menurutnya, justru penguasa harus melayani rakyat. Maka, pengaturan di dalam ekonomi Islam dan juga politik Islam perlu sebagai solusi bagi rakyat. Sehingga rakyat mempunyai jalan keluar.
"Kalau ada kelangkaan LPG itu karena ekonominya masih mengadopsi ekonomi kapitalis. Jadi perubahan yang lebih baik itu kepada sistem politik dan sistem ekonomi Islam yang menyejahterakan," pungkasnya. []Rina
