“Kalau ada yang
marah, marahnya harus kepada sistem (kapitalis), karenanya negara menelantarkan
ia. Kalau umat ini banyak yang miskin, berjuanglah untuk menumbangkan sistem
kapitalis penyebab kemiskinan, bukan marah kepada Tuhan,” terangnya dalam Fakta
Mengejutkan! Islam Bisa Hapus Kemiskinan Sampai Akhir! di kanal YouTube
UIY Official , Senin (11/08/2025).
Kemiskinan yang
terjadi di negeri ini, UIY menjelaskan, karena persoalan sistem. “Maka
penanganannya juga harus dengan sistem, bukan dengan penanganan personal
ataupun kultural,” tandasnya.
Berbicara tentang
sistem berarti berbicara tentang negara dan sistem ekonomi. "Kalau sistem
ekonomi kapitalis pasti akan menghasilkan the have and the have not,"
bebernya.
Memberantas
Kemiskinan
Pertama, seorang Muslim harus menjadi Muslim yang kuat. “Nabi shallallahu
alaihi wassalam bersabda, ‘Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai
oleh Allah ketimbang mukmin yang lemah.’,” kutipnya
Kuat yang dimaksud
di sini, lanjutannya, kuat akidah, tsaqafah, syakhsiyah, amal salehnya,
ilmu pengetahuan dan karakter pendidikannya, serta keterampilannya. Sehingga
seorang Muslim mampu berdaya.
Kedua, dorongan bekerja untuk mencari nafkah. “Nafkah adalah ibadah yang
sangat dimuliakan. Nabi pernah mencium sahabat karena tangannya kasar sekali. ‘Inilah
dua tangan yang dicintai oleh Allah.’," sebutnya.
Jadi, tambahnya,
etos kerja itu sangat dimuliakan oleh Islam, maka seorang Muslim harus bersedia
untuk bekerja.
Di saat yang sama,
UIY menambahkan, pemerintah juga harus menyediakan lapangan pekerjaan.
"Sebab,
sehebat apapun seseorang, kalau tidak ada lapangan pekerjaan, tetap tidak bisa
diserap tenaganya," pungkasnya.[] Istiqamah