Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Haji Sebuah Ibadah Sekaligus Konferensi Internasional Umat Islam Dunia

Jumat, 21 Juni 2024 | 15:07 WIB Last Updated 2024-06-21T08:08:23Z
TintaSiyasi.com -- Pakar Parenting dan Pendidikan Ustaz M. Rahmat Kurnia menegaskan sejatinya ibadah haji itu mrnjadi sebuah ibadah sekaligus sebagai konferensi internasional umat Islam dunia.

“Sehingga kalau saya lihat, sejatinya ibadah haji itu menjadi sebuah ibadah sekaligus sebagai konferensi internasional umat Islam dunia,” ujarnya dalam Fokus Spesial UIY, IdulAdha: Keimanan, Ketaatan dan Perjuangan. Di kanal YouTube UIY Official, Ahad (16/6/2024).

Menurut Ustaz Rahmat, realitasnya bahwa haji itu adalah persatuan, tidak ada ibadah-ibadah lain yang dalam konteks waktu, tempat, tata cara itu sama seperti ibadah haji. “Yang menyatukan ketika ibadah haji itu akidah kemudian yang kedua ketaatan yang ketiga kepemimpinan, karena tidak mungkin yang namanya hidup bersama itu tanpa pemimpin,” jelasnya.

Dia mengungkapkan bahwa Rasulullah SAW menyatakan bahwa umat Islam itu seperti satu tubuh, yang satu sakit, yang lain merasakan sakit. Tidak mungkin yang namanya satu tubuh tanpa kepala, kalau satu tubuh tanpa kepala, berarti tubuh yang tidak utuh.

“Justru aneh kalau memandang bahwa mustahil bersatu. Lho haji saja bisa bersatu, kemudian diatur oleh suatu aturan yang satu. Persoalannya kalau dalam haji ada yang atur, tapi dalam politik internasional umat Islam tidak ada yang mengatur,” terangnya.

Lebib lanjut, dia menambahkan bahwa imam itu artinya khalifah, dia benteng yang membentengi umat Islam, dia melindungi, kemudian berperang dengan benteng tersebut. Dalam masalah haji itu ada yang atur, namun dalam masalah sumber daya alam (SDA), itu tidak ada yang atur secara internasional seluruh umat manusia.

“Pada level internasional, itulah kepemimpinan warisan Rasulullah SAW itulah al khilafah ala minhaj nubuwah ini adalah warisan Rasulullah SAW,” tandasnya.[] Aslan La Asamu

Opini

×
Berita Terbaru Update